7 Manfaat Puasa bagi Kesehatan Tubuh. Kamu Harus Tahu!

Foto : staima-alhikam.ac.id

Puasa merupakan sebuah praktik ibadah yang dilakukan oleh umat Muslim di seluruh dunia selama bulan Ramadan. 

Namun, selain sebagai bentuk Ibada kepada Allah SWT, puasa juga memiliki manfaat kesehatan yang signifikan bagi tubuh manusia. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa manfaat puasa bagi kesehatan.

Manfaat Puasa bagi Kesehatan Tubuh.

1. Menurunkan Berat Badan

Puasa dapat membantu menurunkan berat badan karena ketika kita tidak makan selama beberapa jam atau bahkan hari, tubuh kita mulai membakar cadangan lemak sebagai sumber energi. 

Ketika kita tidak makan, kadar insulin dalam tubuh turun dan ini mengakibatkan penurunan kadar gula darah dalam tubuh. 

Hal ini dapat membantu menurunkan nafsu makan dan meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga tubuh lebih efektif dalam mengolah makanan yang dikonsumsi.

2. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Puasa juga dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung. Dalam studi yang dilakukan oleh peneliti dari Intermountain Healthcare Heart Institute di Salt Lake City, Utah, puasa dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung. 

Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa puasa dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah dalam tubuh, yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.

3. Meningkatkan Kesehatan Otak

Puasa dapat meningkatkan kesehatan otak karena ketika kita berpuasa, tubuh mulai menghasilkan lebih banyak protein neurotrofik yang disebut BDNF (Brain-Derived Neurotrophic Factor). 

BDNF membantu meningkatkan pertumbuhan sel saraf dalam otak dan meningkatkan fungsi kognitif. Dalam studi yang dilakukan pada hewan, peneliti menemukan bahwa puasa dapat membantu meningkatkan kemampuan belajar dan memori.

4. Menurunkan Risiko Penyakit Kronis

Puasa juga dapat membantu menurunkan risiko penyakit kronis seperti diabetes, kanker, dan penyakit Alzheimer. 

Dalam sebuah studi yang dilakukan pada tikus, peneliti menemukan bahwa puasa dapat membantu mencegah perkembangan kanker dan meningkatkan efektivitas pengobatan kanker. 

Selain itu, puasa juga dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin, yang dapat membantu mencegah diabetes tipe 2.

5. Meningkatkan Kesehatan Saluran Pencernaan

Puasa juga dapat membantu meningkatkan kesehatan saluran pencernaan karena tubuh memiliki waktu yang cukup untuk membersihkan dan memperbaiki sistem pencernaan selama periode puasa. 

Selain itu, puasa juga dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh yang dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti iritasi usus dan sindrom iritasi usus.

6. Menenangkan Sistem Saraf

Puasa juga dapat membantu menenangkan sistem saraf. Ketika tubuh berpuasa, kadar hormon stres seperti kortisol turun. 

Hal ini dapat membantu menenangkan sistem saraf dan mengurangi gejala kecemasan dan depresi.

7. Menurunkan Risiko Penyakit Autoimun

Selain manfaat di atas, puasa juga dapat membantu menurunkan risiko penyakit autoimun seperti arthritis rheumatoid dan lupus. 

Dalam sebuah studi yang dilakukan pada tikus, peneliti menemukan bahwa puasa dapat membantu menurunkan kadar antibodi dalam tubuh yang terkait dengan penyakit autoimun.

Namun, perlu diingat bahwa puasa yang dilakukan secara berlebihan atau tanpa pengawasan dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti dehidrasi, hipoglikemia, dan penurunan berat badan yang berlebihan. 

Oleh karena itu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi sebelum memulai praktik puasa untuk memastikan keamanan dan kesehatan Anda.

Secara keseluruhan, puasa dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan bagi tubuh manusia. Namun, puasa harus dilakukan dengan bijak dan sesuai dengan kondisi kesehatan individu. 

Dalam rangka mendapatkan manfaat maksimal dari puasa, pastikan untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi saat waktu berbuka dan sahur serta menjaga diri tetap terhidrasi selama periode puasa.